Minggu, 28 Desember 2014

Tentang 3rd Anniversary dan Tenshi No Shippo Pink

Kemarin JKT48 baru aja ngadain konser ulang tahunnya di tahun ke-3, ini perayaan ulang tahun mereka ke-2 yg gue datengin. Gue ga berkesempatan buat ikut perayaan di tahun pertama sih. Entah, mungkin disitu malah belum kenal jeketi, apalagi Shania.

Dari awal denger mereka mau adain konser gue cukup penasaran, mereka mau buat se-special apa, sekeren apa, se-luar biasa apa. Tapi semua itu mungkin bonus.

Disini gue lebih pengen liat hasil kerja keras mereka latihan dari pagi sampe berganti hari, usaha meraka ngapalin berpuluh puluh blockingan lagu, semangat mereka buat ngasih yg terbaik ke fansnya. Dengan nonton konsernya adalah salah satu cara apresiasi buat semuanya.

Dan masih alasan utama gue berangkat ya si bocah tembem itu >.<

Hmmmm… penasaran si anak 16 tahun ini dapet us apa ya. Setelah di konser 2nd Anniversary tahun lalu gue masih ga bisa move on dari “Shania yg ter-RKJ-kan” iya, di konser tahun lalu dia dapet us RKJ bareng Beby sama Ayana. Jujur, unit RKJ salah satu unit favorite gue di setlist ini. Dan ga menutup kemungkinan juga karna unit RKJ gue bisa liat Shania solo Nagai Hikari.

Hanyaaaaa dirimuuuuuuu~~~ *kyaaaaaa lucunya* >.<

Duh, maap gesrek.

Dari segi konsep konser menurut gue mungkin cuma minus di antrian masuk venue perkelas aja, ga terkoordinir dan ngaret di show satu. Alhamdu di show 2 sama sekali ga nemu antrian, karna masuk venue jam 3 pas akibat dateng telat. LOL!

Kalo nilai buat semangat membernya 100 dari 10. Alias juara! Top bgt! Kalo kata anak kekinian jaman sekarang Ntap bgt khanmaen. *kasih jempol sebanyak banyaknya*

Show awal gue sangat amat menikmati, karna ga ada ekspektasi sama sekali sama konsernya ya, jadi semuanya terasa penuh kejutan. Dan banyak banget pengumuman juga.

Dari mulai rilisnya DVD Documentary of JKT48, DVD JKT48 school, pengumuman dibukanya audisi gen 4, Nabilah yg mau main film dan lain lain. Sedangkan di show 2 ada pengumuman konser JKT48 bareng sister groupnya AKB48 di Jakarta bulan Februari mendatang. Tapi jangan Tanya gue list lagu yg kemarin di bawain ya, banyak lagu baru. Tapi gue suka banget lagu Party Ga Hajimaruyo (Partyyy~~~), Seishun no laptime, Simpati Gravitasi, Nakinagara (yg di bawain solo sama Rona).

Dan kejutan yg lain datang dari….

Ekor malaikat >.<

Pipi yang bulat ku lepaskan dari tanganku~~~ hmm bentar kaya ada yg salah ._.

Gue liat member yg keluar pertama bawain us ini Hamids dan yg gesrek Kirana, kemudian Sisil yg gesrek Felis, dan terakhir…
.
.
.
Eh tunggu…
Itu apa itu, itu siapa itu centernya, lho siapa itu tenshino pink, yg twintail siapa. Aaaak Nju? *kemudian gigit gigit lengan baju temen sekitar* *terjadi kerusuhan sepelataran area tribun*

Ngga deng.

Ga usah bayangin gitu ya, gue Kirana sama Felis gesreknya kalem kok. Ga kalem kalem banget sih. GA KALEM BANGET MALAH!

Aaaak pokoknya seneng banget liat Nju bawain tenshino pink. Ekpresinya itu lho gemesin banget, manyun manyun sok lucu. TAPI EMANG LUCU SIH!

“Nju masih anak kecil ya” bahkan kemarin gue curiga itu kayaknya bukan Nju deh, tapi adeknya Nju. Karna dia bawainnya kemarin terlalu cubangets, sangat terlalu cubangets malah. Ingin liat lagi. Ingiiiiiinn (/.\)

Dan ada salah satu yg super sangat LOL adalah, liat bocah ndut yg katanya udh kuyus bawain Yoroshiku dong! 

Dia berusaha loncat di bagian “One two three four yoroshiku” dengan sekuat tenaga yang dia punya, HAHAHAHAHAHAHA! aakkk bayangin sendiri aja >.< seakan sisa sisa tenaganya dikeluarin, dihabisin buat loncat di lagu ini. Dan di samping itu juga dia mau buktiin kalo hulk lucu bisa loncat loncat. ^^ Good job Nju! Semangatnya kerasa lho, sampe disini.jpg #hallah

Gue selalu dan selalu liat antusias yg besar setiap Nju perfom, dan di konser kemarin bisa dibilang antusiasnya lebih 3 kali lipat dari biasanya, dia keliatan seneng seneng seneng banget.

Perayaan konser 3 tahun mereka telah usai dan tertinggal kenangan indah buat di kenang. Mudah-mudahan ga ninggal ‘sakit’ ya, alias ga ada member yg tumbang after konser. Nju jaga kesehatan Nju >.< Semoga bisa di undang lagi di perayaan ulang tahun JKT48 yg ke-4 ke-5 ke-6 dan seterusnya. ^^

Pipi yg bulat kulepaskan dari tanganku~~~~

Udah yes udah ._.

Rabu, 17 Desember 2014

Selama 3 tahun dia menarik dengan caranya sendiri. ^^

3 tahun yg lalu.


Dimulainya sebuah perjalanan, sebuah proses belajar yang ga bisa di bilang singkat. Waktu yg telah mengajari mereka apa itu mimpi. Tentang gimana usaha mereka ngewujudin mimpi itu lewat JKT48.

Setiap keringat mereka itu ibarat tetes air yang keluar dari mata air. Pasti tahu mereka mengalir menuju kemana. Meski harus melalui sungai, rawa, selokan, sungai  keruh, danau dan muara, mereka yakin perjalanan mereka bukan tanpa tujuan.

Bahkan ketika menunggu di samudra, setiap tetes-tetes air itu tau suatu ketika panas dan angin akan membawa mereka kepucuk-pucuk gunung. Menjadi awan dan lalu menurunkan hujan. Hujan yang memberi kesejukan dan kehidupan di atas bumi ini untuk banyak orang.
Kiasan itu adalah mereka. Mereka tau tujuannya, seperti air itu. Itulah yang biasa disebut dengan “cita-cita”. Cita cita yg mereka coba raih disini.

Jadi idol bukan perkara mudah.

Walau gue ga pernah berada di posisi mereka sih. Tapi seengaknya gue bisa lihat gimana perjuangan mereka buat mencapai sukses 3 tahun ini.

Apalagi sebagian member itu masih bocah di bawah umur, sebagian ya. Mungkin kalo kita liat di dompetnya. Kita ga akan nemuin KTP disana.

Mimpi mereka ga sekompleks pengen ngerubah dunia, bikin manusia bisa terbang kaya burung, atau bikin mesin waktu kaya doraemon. Tapi gue cukup bangga, karna setidaknya mereka masih bisa berani punya mimpi saat anak anak yang lain seumuran mereka masih sibuk ngomongin barang bermerk atau gimana caranya bisa hang out sama temen temen setiap hari.

Pernah kepikiran juga ga sih, kadang mereka ngertiin diri mereka aja masih harus belajar lho. Lah ini di suruh ngertiin maunya banyak fans.

Dikritik, mereka harus bisa memperbaiki point yg menurut orang lain perlu di perbaikin.

Dipuji, mereka harus bisa pertahanin pujian itu dan bertanggung jawab sama apa yang dipuji.

Jujur…

Susah.

Katanya sih “Tugas idol itu tentang membuat garis melengkung bahagia di bibir banyak orang, selalu, bahkan dalam situasi mereka yang paling buruk.”

Dan di jeketi ini mereka belajar, belajar gimana caranya ngadepin orang lain, gimana caranya nutupin capeknya seharian yg ga boleh di luapin waktu theater. Udah seharusnya usaha mereka latihan setiap hari, ngapalin banyak lagu, ngapalin banyak blockingan, ngatur waktu sekolah sama latihan perlu di apresiasi. Dan jujur mereka layak dukung.

Di jeketi juga gue mengenal istilah oshi, dulu sebelumnya gue fikir oshi itu masih kerabat deketnya oshin (?)

Ternyata salah, oshi itu dalam artian member yg kita dukung.

“Eh liat itu Oshi saya!” seberapa banyak nama Shania Junianatha di JKT48 sih? segitu juga jumlah oshi gue.

Buat gue dia itu luar biasa. Atau ada kata lain yg lebih dari kata luar biasa?

She is young girl with a big determination. ^^

Gue memilih dia sebagai oshi bukan karna dia sempurna, gue yakin pasti dia juga punya kekurangan. Dan gue ga begitu tertarik dengan kekurangannya sih. Gue juga sadar gue ngeoshiin seorang manusia bukan seorang malaikat :p dan kita semua juga ga nuntut dia buat jadi yg sempurna kok. ^^

Entah kenapa dulu dari banyaknya member yg ada dia yg paling terihat di mata gue. Bukan karna dia tinggi. Tapi karna dia yg paling atraktif.

Dan dia menarik dengan caranya sendiri. 

Sampai sekarang >.<

Mungkin 3 tahun ini mereka udah melewati banyak fase dan proses. Jatuh, sakit, berusaha bangun dan belajar lagi.

Ga papa. Kalo ga jatuh, ga akan merasakan sakit dan ga akan tau bagaimana rasanya berjuang untuk bangun dan belajar lagi. Memang yang dimaksud hidup berwarna itu ya seperti itu. Rasanya keren kan, jika hidup warna-warni? Mulai dari gelap sampai terang, ada semua dan bisa dirasakan.

Intinya sih selama 3 tahun ini pasti banyak kenangan buat member itu sendiri. Banyak yg datang dan pergi ya, Klasik. Tapi..... “Kenangan itu mengajarkan kita satu hal, waktu gak bisa diminta untuk berputar kembali kebelakang. Seperti apapun waktu itu berjalan, berusahalah memberikan yang terbaik untuk dikenang.”

Terus saling menguatkan ya! percaya kalo semua orang punya kesempaatan yang sama buat ngeraih mimpi-mimpi itu. Seems like every impossible things is possible when I talk to them.

Belajar itu menikmati prosesnya. Tetap bertahan untuk terus menekuninya.


Selamat berkarya
Selamat menikmati

Semoga terus menginspirasi  :)

Kamis, 11 Desember 2014

Curhat itu menyembuhkan lho. ^^

Curhat merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia modern.

Mungkin.



Seolah menjawab kebutuhan tersebut, saat ini tersedia banyak media untuk menyalurkan curhat. Ada yang sukanya curhat di Twitter, atau Path. Ada juga yang sukanya curhat di blog, kaya gue.

Kalau waktu kecil gue suka nulis di buku diary. Buku itu gue sentuh hanya saat pikiran dan perasaan gue agak ‘terusik’.

Saat gue menulis, gue bisa menjadi sangat lepas. Gue bisa membuka apa aja, yang ga bisa gue ceritain. Gue merasa seperti ga memiliki batasan. Gue bebas menyalurkan perasaan, pemikiran, atau apapun.

Melalui tulisan pun gue ga khawatir mengenai masalah privasi, karena gue sendiri yang memfilter mana yang mau gue bagi dan mana yang harusnya gue simpan.

Tapi curhat dengan tulisan, lewat buku diary ataupun blog ga pernah bisa berhasil menyelesaikan masalah, memberi masukan ataupun solusi. Walaupun ada feedback melalui comment atau apa, tetap aja menurut gue ga cukup.

Kalo gue pribadi lebih memilih untuk curhat langsung sama orang terdekat, bisa dengan sahabat atau orang yg kita percaya.

Dan dari semua pilihan, gue lebih suka curhat ke “Mama”.

Beliau selalu jadi pendengar yang baik buat gue. Disana gue nemuin "bahu" dan "telinga" untuk berbagi. Apapun masalah nya, gue selalu sharing. Dan Mama juga yang selalu memberikan gue pandangan lain dari sisi sebagai orang tua sekaligus pendengar.

Sebenernya ga ada inti dari tulisan gue kali ini, cuma obrolan sama Beby beberapa hari lalu di HS event bikin menyeruak ke otak terus. (Halah bahasa gue )

Kalimat ini terlontar dari mulut sahabatnya sendiri.

“Dia emang gitu kak, anaknya pemikir. Kalo punya masalah suka di pendem sendiri."

Giliran di tanya, dia bilang "Ga pernah di pendem sendiri kok”  tapi saat dia ngomong gini, mata dia tuh kaya bicara banyak.

Huftnju.

Ga mudah menemukan orang yang tepat untuk berbagi cerita. Curhat ke sahabat memang menyembuhkan sih, tapi sosok orang tua sebagai tempat curhat terbaik belum tergantikan.

Walau hanya dengan menceritakan sedikit hal, dengan curhat terkadang ngerasa sangat lega seolah udah membagi semuanya.

Gatau kenapa, sampe sekarang masih pengen peluk Nju pake banget lho :’)

Selasa, 09 Desember 2014

Papan penanda isi kangen. Handshake Festival~

Jadi Minggu kemarin ikutan event salim lucuk sama dedek dedek gemesh.  HS festival.
Eh tunggu, HS disini maksudnya Hanya Shania kan? eerr bukan ya ._.

Awalnya handshake kali ini cuma mau HS di sesi 2,5 sama 9 aja, selebihnya mau nongkrong2 lucuk. Tapi ternyata temen2 gue nyuruh HS sama oshi oshi mereka. Jadi lah sesi HS gue berderet panjang banget, lebih panjang dari nama gue disatuin sama Mariagenovevanataliadesipurnamasarigunawanyesikaayugustikaputrihendrika.

Oke, yg barusan abaikan. Hanya di lakukan oleh alay saja. Pfft~

Sesi 2, 3, 4, 5, 8, 9 membernya kurang lebih, lebih semeter kalo ga salah. Kalo salah gue minta maaf. Ada Shania, Shania, Shania, Shania, Shania, Shanju, Nju…….. hmmm *seperti ada yg salah*

Duh maaf…… Maksudnya Shania, Beby, Noella, Frieska, Dena, dan Vinny.

Gue sampe Venue sekitar jam 10.30 abis itu langsung lari ke tempat scane barcode karna ada HS sesi 2. Antrian udh kaya antri sembako, panjang bener, mana AC atau kipas angin ga keliatan batang idungnya di area regist.

10 menit gue antri muka gue panas banget kaya panggangan ikan. Berasa banget kayak 1 jam. Tiap 5 menit gue liat jam mulu sampe jamnya bosen gue liatin. Eh jam tangan gue tiba-tiba kepedean.. dia pun blushing.

Guys, lo mesti tau kalo ada pepatah bilang “Segala keributan yang terjadi di dunia ini disebabkan oleh orang lapar.” Iya, gue belum sarapan. Dan saat itu gak cuma laper, tapi panas juga, ga cuma ribut, bisa ancur berkeping-keping itu sepelataran GBK. *sabar* *elus dada* *dadanya jiro inao* *eh*

Akhirnya masuk area bilik. Surga! Nemu AC udh kaya ga makan sebulan terus liat nasi. Kenapa perumpaannya harus pake makanan sih. Biar gendats? Mentang2 oshi gue besar huft.

Sesi 2 sepi bingits. Alhasil tiduran bentar. Bablas sampe imsak.
Ngga deng, canda…

Langsung berlari kedalem. Liat line Nju Cuma ada beberapa butir orang, mungkin karna masih pagi, langsung ngantri. Tetiba deg-degan. Kayak lagi nunggu pertimbangan amal baik dan amal buruk. Ya allah, tolong…

SESI 2
SHANIA JUNIANATHA
Nju nyebelin, kenapa dia harus pake kacamata. Kan jadi gesrek. Kan jadi banyak korban yg gue cubitin disesi ini. Kan jadi mau pulang aja, takut pas HS gesrek memalukan. Kacamataan twintail, apa yg akan kau dustakan lucunya >.<

Nju bener-bener kayak boneka. Bukan boneka yang di pasar malem, apalagi boneka santet. BUKAN! BUKAN! Ini tuh boneka limited edition. Tau limited edition artinya apa? Limited itu kalo di twitter artinya ga bisa ngetweet. Edition itu artinya edisi. Jadi kalo digabung artinya edisi yang ga bisa ngetweet. Kayak ada yang aneh.. Huft abaikan aja ._.
Jalurnya sepi, bisa gegulingan. Berasa di rumah nenek.

Shania : “Halo kaka…………….Cantik.” Duh, serangan jantung.
Kenapa panggilannya harus di penggal huft. Untung dia lucu jadi bebas aja.
Gue : “Nyebelin”
Shania : “Kok pagi pagi nyebelin sih, orang aku belom nyebelin”
Gue : “KENAPA SIH HARUS KACAMATAAN? KENAPA?”
Shania : “Banyak yg request tau, lucu kan?”
Gue : “………………”
Shania : “KENAPA SIH?!”
Gue : “KENAPA APANYA?!”
Shania : “KENAPA SENYUM SENYUM? AKU KAN GA NGELAWAK?!”
Gue : “………………” Tutup kuping pake ticket di tangan.
Shania : “Wih banyak aja ticketnya”
Gue : “Bukan buat kamu!” Padahal ticket dia, dusta aja.
Shania : “OH YAUDAH!”
Gue : “Becanda ih, becanda hahahaha”
Shania : “Gamau, ngambek!”
Ya abis ya….
Gue : “Eh eh itu di belakang ada kak Ekan sama Om Mario katanya mau kenalan”
Shania : “Ah udah kenal! Dadah kakak………………jelek”
Gue : “Nyebelin!”

Kesalahan penulisan capslock bukan pada gadget anda. Tapi emang sengaja. KARNA DISINI DIA NGOMONGNYA TERIAK TERIAK HUFT! Sabar sabar, orang sabar di sayang pacar.

Terus loncat ke jalur Beby karna jalurnya sebelahan. Perasaan udh ga enak karna jalur Nju lagi ga ada yg HS. Eh ternyata anaknya malah melanglang buana ke bilik2 temennya. Aman~

BEBY CHAESARA ANADILA
Gue belum ngasih ticket padahal, belum maju juga. Malah Njunya di panggil. Kezel -,-
Beby : “Njuuuuuu Njuuuuu Njuuuuu nih yg katanya mau gosipin lo Nju” Narik nju. Njunya senderan di bilik beby.
Gue : “Ah kata siapa”
Shania : “Oh, jadi mau gosip? Gosipin apaan sih?! Gosip aja, aku mau nyimak”
Gue : “Beb, dia berisik. Jitak dia beb!”
Beby : “Nih jitak langsung” Jitak.
Gue : “Eh bandel! Di jitak beneran hahaha. Maap maap”
Shania : “Bebyyyyyyyyy!!!!!” Trus mereka pukul pukulan.
Gue : “Yah, malah jadi barantam”
Shania : “MANA KATANYA MAU GOSIP IH? APAAN GINI DOANG?!” Gebrak bilik.
Gue : “……………” Mas, udah apa belom sih? Mau udahan aja. Nanya ke penjaga bilik.
Ya udh abis.
Shania : “Lah, payah hahaha”
Beby : “Makasih kak~ gosipnya nanti aja” Kedip kedip. Ngasih sticker.
Gue : “Iya, ada yg mantau. Sebel”

Masih di sesi yang sama.

SHANIA JUNIANATHA
Kebetulan jalur sebelah shania ada ayana. Trus dia nyeletuk “Ih ini kan kaka yg kalo haitat megang tangannya kenceng bangeeeeeet” keselek. Terus di sautin sama Nju “Apasih ayana, sok akrab” ayana ini mengganggu konsentrasi saja ._.

Shania : “Halo kakak, selamat pagi. Ada yg bisa saya banting?”
Gue : “…………” Hening.
Shania : “Eh ini masih sesi 2 kan?”
Gue : “Iya masih. Eh buku yg waktu itu udh sampe? hmm maksudnya udh di baca?”
Shania : “Udah dong, Euphoria kan?”
Gue : “Itu yg bikin 3 orang lho”
Shania : “Iya udh tau!”
Gue : “Coba sebutin”
Shania : “Hmmm…. Kak Ditta, kak Yesika, kak………”
Gue : “Dinda!”
Shania : “Iya iya kak Dinda! Mereka ga dateng lagi ya kak?”
Gue : “Ga Nju, tapi Dinda nanti mau nelfon”
Shania : “Kalo kak ditta?”
Gue : “Ga, dia lagi banyak tugas”
Ya udah abis ya.
Shania : “Makasih ya kak bukunyaaaaaaa, nnti kesini lagi kan?”
Gue : “Ga ah, malesss~”
Shania : “Ihhhhhhh”

Terus lelah sangat, tapi dikasih ticket Frieska sama kak Nisa.

FRIESKA ANASTASIA LAKSANI
Gue : “Halo empris, kumaha damang”
Frieska : “Damang damang”
Gue : “Selamat ya masuk senbatsu kalender. Kamu harus buktiin kalo kamu bukan cuma sekedar adeknya melody”
Frieska : “Iya makasih ya kak”
Ya abis.
Frieska anaknya telalu pasif, jadi susah cari bahan obrolan. Kebanyakan diemnya jadi ngabisin waktu. Tapi makin kesini, kemauan kuat dia udh mulai keliatan. Semangat terus empris! ^^

DENA SITI ROHYATI
Tadinya cuma di suruh nemenin antri sama Temen karna jalurnya sepi dan dia ga ada temen, tapi akhirnya malah di kasih ticket. Malah banyak ._.

Dena : “Dih, lo ga salah jalur kak? Jalur Nju di sebelah sana”
Gue : “Ga salah, ini ticketnya di kasih sama temen”
Dena : “Kok dia baik amat”
Gue : “Eh aneh banget gini sih HS sama lo!”
Dena : “Iya ih, lo ngapain sih kak HS sama gue. Buang buang waktu aja tau hahaha. Eh della mana della?”
Gue : “Ada tadi gue ketemu, dia belum hs sma lo emang?”
Dena : “Beloom”
Gue : “Lo ngapain kek den, jungkir balik atau ngapain gitu biar waktunya abis”
Dena : “Eh gue mau cerita aja, masa tadi kan sebelumnya ada yg HS sama gue ya tapi ga bisa bahasa Indonesia. Sedih, mau pura pura kebelet pipis. Tapi dia ticketnya banyak”
Gue : “YAELAH! LO TEMENAN AJA SANA SAMA SI TOMOCHIN KW. HUFT! Dia orang jepang?”
Dena : “Bukan, Bule”
Gue : “Hah? Bule depok “
Dena : “Sembarangan, yaudh pokoknya gitu. Gue jadi cuma nyebut nyebut nama lo aja kak”
Gue : “Maksudnya? Sumpah ga ngerti”
Dena : “Iya jadi cuma Yess!! No!! Yess!! No!! doang”
Gue : “Si dodol hahahaha lain kali jangan gitu, belajar sik!”
Dena : “Otak gue ga nyampe kak”
Gue : “Minta ajarin Shania! Minta ajarin makan………”
Dena : “Eh gue bilangin lo”
Gue : “HAHAHAHA udah ah bye~”

Napa ya kalo sama oshinya temen atau member lain bisa pake “Lo Gue Lo Gue” kalo sama oshi sendiri tuh aneh dengernya ._.

Sesi selanjutnya kosong, bosen terus melipir kesana kemari.

Asal lo tau ya, selain di area bilik. Istora itu panas banget. Dan disini gue nyadar, gue udah menyia-nyiakan dan mengacuhkan kipas angin selama ini. Tanpa beliau, gue gak ada apa-apanya, hanya sebatang kara yang bisa gosong. Gue janji, pulang dari sini, kipas angin di rumah ga akan gue biarkan dia berdiri. Biarin dia tiduran, istirahat bareng gue. *GIMANA MUTERNYA!*

Jujur, kaki gue pegel. Sabtu sebelumnya gue ada lari marathon paginya. Sekarang gue jadi tau gimana rasanya jadi patung pancoran. Huft. Sambil nunggu gue duduk di tribun, trus ada Drama cewek cowok couple yg berantem gara gara member ._.

Kurang lebihnya kaya gini :

“Coba liat member deh. Mereka langsing-langsing banget yah. Cantik lagi. Badan aku udah proporsional kayak mereka belom?”

“Kayaknya gak deh. Gimana mau kayak mereka, kamu makan aja kalo belom segrobak belom mau berhenti. Makanya kamu harus rajin olahraga kayak mereka. Ah tapi gimana mau olahraga, jogging pagi-pagi aja kalo liat bubur ayam langsung diikutin abangnya sama gerobak-gerobaknya.”

Dan selama cowoknya ngomong pun muka ceweknya makin lama makin mendidih. Dan seisi Istora pun mateng.

 “………”
Trus ceweknya ninggalin cowonya keluar dari area stage. Ini serius HAHAHA ada ada aja ya, hiburan di sela bosen.

Adegan berbahaya. Jangan tiru adegan ini!

Kalo banyak yg niru, maka saat event selesai, akan ditemukan beberapa cowok tak sadarkan diri bergelantungan di Tribun dengan mata yang tertutup hansaplas. Pfft~

Lanjut ke HS.

SESI 5
SHANIA JUNIANATHA
Huft dia disini pake baju princes dan rambut di cepol.
Permisi dulu, mau numpang……
Gesrek ._.

Akhir akhir ini gatau kenapa emang suka banget kalo liat dia di cepol. Di theater udh beberapa kali rambut dia gitu tiap di lagu dareka, medley, kokopla. Mau pada bilang kalo di cepol pipinya overload lah, bullet kaya angry birds lah atau lain sebagainya. Gue tetep sukak! >.<

Handshake dengan posisi dia megang tangan kanan gue dan tangan kirinya pun demikian. Ga salaman kaya biasanya.

Gue : “Ih kacamatanya mana”
Shania : “Udah ganti kostum, beda tema week :p”
Gue : “Cantik banget sih…………”
Shania : “Dari dulu kali!”
Gue : “Tapi gendats……eh” Sumpah keceplosan, gue udh janji sama diri gue sendiri buat ga bilang dia gendats. Pada tau sendiri nnti dia ga makan makan L
Shania : “YAUDAH GA MAKAN 5 HARI!”
Gue : “Eh jangan jangan please please yaoloh”
Shania : “Hahaha… engga becanda kak, kaka makan yg banyak dong. Biar samaan, jadi aku ada temennya”
Gue : “…………dih gitu, awas aja kamu ga makan 5 hari”
Ya abis.
Shania : “Iya makan makan, makan orok”
Gue : “HEH!” ngakak bareng. Ga bisa berenti. “Pantes bibirnya merah mulu”
Shania : “Candaaa!!!”

BEBY CHAESARA ANADILA
Line beby disini rame banget huhu untung ada temen, jadi bisa nyelak ._. 

Gue : “Ayo gossip gossip”
Beby : “Nju nih Nju” Shanianya ga denger.
Gue : “Astagfirulloh, pulang aja gue beb”
Beby : “Ahh jangaaaaan, kak baju aku lucu ga? Samaan kaya Shania dong”
Shania : “BEBY YG NYAMAIN AKU!” ini teriak2 dalam keadaan lagi HS sama orang
Beby : “KAMU YG NYAMAIN!
Ya abis.
Gue : “Kenapa sih selalu berujung keributan hahaha!
Beby : “Shanianya tuh! Makasih ya kak, dadah”
Gue : “eh nanti masih ada lagi beb…..”


SHANIA JUNIANATHA
Disini temen mau nelfon, cuma karna sinyalnya jelek jadi gagal. Seolah olah dateng ke event kmrn bukan cuma harus beli ticket hs aja, tapi juga nyuruh beli tower provider. Pfft~

Trus masih ada ticket sama Nju di sesi ini, tapi bener bener lupa ngomong apa. Jadi skip aja~

SESI 6
NOELLA SISTERINA
Tukeran ticket sama kak Ekang paus~

Gue : “Hallo wewel, yaampun kemarin dagunya di kecapin?”
Noella : “Ihhh jatoh kak”
Gue : “Eh wel, kita kan pernah selfie tau”
Noella : “Hah emang pernah ya, dimana?
Gue : Ngasih foto selfie bareng Amanda.
Noella : “Ih itumah kak Amanda, itu kapan kak?”
Gue : “Kapan ya, minggu kemarin kalo ga salah”
Noella : “Salam buat kak manda, suruh dateng HS dong harusnya”
Gue : “Manda lagi di Israel well”
Ya abis.
Noella : “Oh ngapain? Eh kaka temennya kak Sendy kan?”
Gue : “Kurang tau” sambil melenggang pergi.
Noella : “Sendy Novita kan, aku udh pernah ketemu!!!!”
Gue : “Iya iya iya dia” Teriak dari ujung line wewel.

SESI 9
BEBY CHAESARA ANADILA
Beby : “Kak, hs terus sama aku karna aku sahabatnya Shania ya?”
Gue : “Hmm iya beb, duh maaf ya. Kalo HS sama kamu atau ktmu pasti yg di tanyain Shania Shania terus”
Beby : “Ih ga papa kali kak”
Gue : “Eh beb sini deh” Deketin mulut ke kuping Beby. Terus kita bisik bisikan. Maap, obrolannya ga lulus sensor. Bukan buat konsumsi public. :o *iyain aja*

Pas gue lagi bisik bisikan sama Mbeb, tetiba bocah sebelah teriak kenceng banget. “DUH, HARI INI DAPET BANYAK COKLAT. DIET GAGAL DEH”
Bikin kaget aja.

Beby : “Kaka kan sering nitipin Shania ke aku, sekarang aku yg nitip Shania ke kakak ya. Pokoknya dukung Shania terus.”
Gue : “Pasti!”

RATU VIENNY FIRTILIYA
Tetiba kak Hasya minta tukeran sama Nju. HS perdana sama Vinny nih, apa bener kata orang orang ya. Tangan emas. Dan sesuai ekspetasi :o

Vinny : “Hallo kak!”
Gue : “Hallo Vin, aku baru pertama kali HS sama kamu nih”
Vinny : “Oh, kakak Namanya siapa?”
Gue : “Yesika”
Vinny : “Yang Shania oshi bukan?”
Gue : “……………” Hening sepelataran GBK. Vinny dukun hahaha
Vinny : “Ihhhh mana ada dukun cantik”
Ya abis.
Vinny : “Makasih ya kak, dadah~” ngasih sticker banyak banget.

Menyenangkan HS sama Vinny, dan fix Vinny dukun. Gue kan termasuk yg sangat amat jarang main ke setlist dia. Cuma pernah 2 kali doang, dan salah satunya ladies and kids ._.


SHANIA JUNIANATHA

Shania : "Ticket terakhir?"
Gue : "Nanti masih ada lagi kok, capek ya? duduk aja gih"
Shania : "KATA SIAPA CAPEK?!?" Joget joget lucuk banget. Itu kak Abi kok ga di ajak bareng sini.
Gue : "Surem ya tinggal kita berduaan doang"
Shania : "CIYEEEE CIYEEEEE!"
Gue : "BICIK! TUHKAN GOSIPAN LAGI HUFT. Aku udh punya seseorang tau"
Shania : "Seseorang siapa, Kemarin aja ketemu tarik tarikan jaket"
Gue : "Itu ga sengaja"
Shania : "Halah ngeles"
Gue : "Ngambek!"
Shania : "Emang bisa ngambek sama anak selucu aku?"
Gue : "GABISAAA!!!"
Ya abis.
Shania : "Nanti berdua ya"
Gue : "GAMAUUUUU AH!!"

*
Muka bocah ini keliatan capek banget di sesi terakhir. Dari pandangan gue, setiap ngeliat dia perform atau event lain dia selalu keliatan excited banget, selalu nikmatin apa yg dia lakuin. Dia akan nunjukin dengan segala cara, dan selalu mau ngasih yg terbaik. Tapi buat di sesi 9 kamu emang keliatan capek banget Njuuu. Muka kamu tuh ga bisa boongin.

Tapi masih maksain senyum, dan bilang “Aku ga capek” dasar nyebelin. Di saat gue bilang ini ticket terakhir, dia nyuruh gue serius. Padahal yg bercanda dari tadi kan dia. Huh ._.

“Kalo misalnya punya masalah jangan suka di pendem sendiri”
“Ga pernah di pendem sendiri, sok tau” lo keras kepala ah shan ._.

Gue tau banget dia itu orangnya gimana, pemikir. Kadang suka mikirin hal yg ga penting sampe yg ga penting banget. Berkarya memang sebuah pencarian jati diri kok. Bagaimanapun, setiap orang pasti berproses. Entah seperti apa caranya, jalan mana yang harus dilalui, berapa fase yang harus dilewati, atau seberapa lama waktu yang harus dihabiskan.

“Tetep terus dukung aku di manapun posisi aku sekarang ya kak, kalo disuruh mulai lagi dari awal aku siap kok. Asal kakak terus dukung!. Aku selalu berusaha buat terus bersyukur. Bukan puas, kalo bersyukur kan tandanya mau lebih maju lagi” *pasang muka anak kecil yg lagi ngadu sama kakaknya*

“Shan………………”
“Kaka kenapa ih, aku ga papa kok. Janji ya?”
“JANJI!”

Terus disini mau peluk Nju pake banget :')

Mau gimanapun juga, kamu tetep punya arti sendiri buat saya.

Overall seneng bisa ikutan HS event kali ini. Semoga bisa ikut event selanjutnya. ^^







Nju lucu ya >.< *ignore*